Senin, 29 September 2008

PENGKHIANATAN


Perjalananku meninggalkan kenangan
Seorang gadis bandana hitam
Berambut panjang
Tersenyum menantang

Aku tlah pergi
Sebelum matahari pulang kandang
Dihadang bintang yang hiasi malam
Aku tetap terkenang

Menjelang pagi telah kembali
Senyum kekasih menanti sepenuh hati
Bibir saling berpagut, tubuh memeluk erat
Dia tak sadar aku seorang pengkhianat…
HIDUP=PERMAINAN

Aku tertawa-tawa sampai tersedak
Lalu terharu biru sampai gagu
Beda antara keduanya hanya seperseribudetik

Kata orang
Aku pemangsa
Kata orang
Aku pemburu
Dan ketika semakin kusadari bahwa hidup ini penuh misteri
Maka aku tak akan pernah lari

Persetan dengan mereka yang kemudian membenamkan diri kedalam lumpur nista yang menjijikkan

Pemangsa bisa berubah menjadi buruan dalam sekejap
Dan tawapun kemudian berubah menjadi tangis

Pelengkap sebuah kisah hidup yang tragis
SELEPAS MAGHRIB SEBELUM ISYA’


Selepas maghrib sebelum isya’
Sebelum bara kayu padam nyalanya
Sebelum asap-asap terbang kelangit
Aku berjanji padamu

Selepas maghrib sebelum isya’
Seiring senja berganti malam
Aku berjanji padamu
Atas nama ruang dan waktu

Selepas maghrib sebelum isya’
Aku berjanji padamu
Aku akan datang
Sebelum kau nyanyikan bait terakhir lagu kita

……..A t a s n a m a r u a n g d a n w a k t u
Aku berjanji padamu
P E N C U R I

Mengemis,
Karena cacat. Tak bisa apa-apa
Itu wajar. Kuberi kau seratus rupiah
Bertahan hidup memang susah
Kupuji kau, setidaknya kau berusaha

Mencuri,
Karena tak punya apa-apa
Sementara anak bayi butuh susu dan roti
Angkat jempol, setidaknya kau berani

Mencuri,
Karena punya segala-galanya.
KENTUT KAU…!!

DI ATAS BUMI

Inikah tanah pembuangan Adam dan Hawa
Setelah jatuh dalam dosa..?

Dan kemudian terjadi
Kejahatan pertama
Darah tertumpah dari tubuh saudara

Cerita bertebaran, berulang-ulang

Kepahlawanan,
Pembunuhan,
Pemerkosaan,
Tragedi,
Romantika

Belantara berganti kota,

Darah tetap mengucur dari tubuh saudara